KIAT MEMILIH JURUSAN DI PERGURUAN TINGGI - AWAS JANGAN SALAH PILIH

KIAT MEMILIH JURUSAN DI PERGURUAN TINGGI
Setiap tahun, terutama di akhir tahun ajaran sekolah, sebelum dan selesai ujian Nasional SMA sederajat, sejak tahun 1992 sampai hari ini, saya selalu dihadapkan dengan anak-anak muda yang bersemangat, penuh daya juang dan memiliki cita-cita tinggi. Semua itu berkat dorongan (motivasi) yang selalu kami berikan di setiap kesempatan bertemu dengan mereka.

Contoh motivasi yang sangat sederhana yang selalu saya sampaikan di awal tahun ajaran adalah:
Bila kamu bercita-cita masuk Pendidikan Dokter USU, maka mulai hari ini ubah targetmu menjadi Pendidikan Dokter UI, lalu berjuanglah dengan segala kemampuan yang kamu miliki untuk meraihnya sejak hari ini. Bila pada saatnya nanti  "waktu menentukan pilihan" rasanya belum mampu lulus di Pendidikan Dokter UI berdasarkan prestasi dan Passinggrade yang kamu raih selama ini, maka yakinlah Pendidikan Dokter USU pasti bisa kamu raih". 
Intinya: Ubah targetmu lebih tinggi dari cita-citamu selama ini dan berjuanglah dengan segala kemampuan yang kamu miliki untuk meraihnya, dan kamu akan sukses.

KIAT MEMILIH JURUSAN DI PERGURUAN TINGGI

Apakah kamu mau masuk Perguruan Tinggi? Swasta (PTS) atau Negeri (PTN)? Prioritas utama tentu adalah PTN. karena pasti lebih baik, lebih murah biayanya dan lebih bergengsi tentunya.
Tetapi masuk PTN harus punya modal, bukan uang, tetapi kemampuan akademik. Karena itu banyak problem yang akan kamu hadapi, yang secara umum adalah:
a. PTN mana yang akan kamu pilih?
b. Jurusan apa yang akan kamu pilih?
c. Persanigan yang sangat ketat!

Lalu, bagaimana kiat memilih Jurusan di Perguruan Tinggi?

Bila kamu yang sudah mengetahui apa bakat dan minat kamu, terbiasa mengambil keputusan sendiri, punya kemampuan, orang tua mendukung penuh, maka kamu tinggal pilih saja apa yang kamu mau. Saya ucapkan "selamat menjadi mahasiswa PTN.

Camkan ini:
tidak ada seorang pun di dunia ini yang bisa menjamin, hidup seorang alumni UI akan lebih sukses dari seorang alumni Unimed, Kamu harus tahu kenyataan dalam hidup ini, bahwa jurusan yang kamu pilih belum tentu menjamin kesuksesanmu masa depan, karena apa yang kamu pilih adalah awal dari perjuanganmu, bukan hasil perjuanganmu.

Bagaimana Memilih Jurusan Agar Tepat?

Beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam melakukan pemilihan jurusan agar jurusan yang dipilih tepat, yaitu:
  1. Mencari informasi secara lengkap mengenai jurusan yang diminati, seperti mata kuliahnya, praktek lapangan, dosen, universitasnya, komunitas sosialnya, kegiatan kampusnya, biaya, prospek kerja, kualitas alumninya, dan sebagainya.
  2. Jurusan yang dipilih sebaiknya sesuai dengan kemampuan dan minat siswa yang bersangkutan. Jika kamu memilih jurusan sesuai dengan kemampuan dan minatmu, maka kamu akan mampu bertahan dalam menghadapi kesulitan-kesulitan selama kuliah, namun jika kamu tidak memiliki kemampuan dan minat dalam jurusan yang dipilih, bisa mempengaruhi motivasi belajarmu. Tetapi ingat, KEMAMPUAN dan MINAT, yang UTAMA adalah KEMAMPUAN.
  3. Di setiap pilihan pasti ada konsekuensi profesi, jangan sampai ingin punya status tapi tidak ingin menjalani konsekuensinya. Jangan sampai ingin jadi dokter tapi tidak siap mendapatkan panggilan mendadak tengah malam dari pasiennya; ingin jadi tentara tapi takut berperang; ingin jadi guru tetapi tidak sabar / tidak senang disuruh menghadapi anak murid. Jadi, kalau sudah punya cita-cita, siapkan mental, fisik dan komitmen untuk mau belajar menghadapi tantangannya.
  4. Konsultasikan dengan orang tuamu: Kemampuanmu dan cita-citamu (minatmu) karena beliaulah penyandang dana untuk semua yang harus kamu jalani di kampun nanti. Dengan komunikasi yang tepat, beliau akan mendukungmu, karena beliau juga tahu bahwa Jurusan yang dipilih sebaiknya sesuai dengan cita-cita anak. Jika ingin menjadi dokter, ya harus mengambil kuliah kedokteran, Jika anak bercita-cita menjadi psikolog maka sebaiknya memilih jurusan psikologi bukan jurusan sosiologi atau yang lainnya.
  5. Siapkan beberapa alternatif, ikuti beberapa ujian masuk PTN. Bila nanti lulus di dua atau tiga PTN maka SELAMAT, pilihlah satu yang PALINGGGGGG SESUAI dengan Kemampuan dan Minatmu.

PERAN ORANG TUA SELAIN MENYEDIAKAN BIAYA

  1. Janganlah pilihan anak karena ambisi orang tua, atau karena kecemasan dan cara berpikir yang keliru dalam mempersepsi masa depan anak. Misalnya, anak memilih jurusan sastra karena mampu dan sesuai minat, tapi tidak disetujui orang tua karena menurut mereka, akan susah cari kerja. Orang tua perlu memastikan, apa motivasi anak memilih jurusan yang dia inginkan. Mengajak anak menganalisa motivasi dan alasan, akan lebih menguntungkan karena anak akan mencoba menerapkan cara berpikir analitis yang serupa ketika memilih dan memilah jurusan yang lain.
  2. Orang tua sebaiknya membantu anak mencari informasi mengenai perguruan tinggi yang berkualitas dan membiarkan anak melihat plus minusnya secara kongkrit. Diskusikan secara terbuka faktor apa saja yang jadi potensi kendala dan bagaimana strategi solusinya. Dengan demikian, akan tercipta komunikasi yang terbuka dan positif, anak merasakan dukungan dan komitmen orang tua, sehingga anak pun diharapkan tergugah untuk menjaga komitmen dan keseriusannya terhadap pilihan studinya.
  3. Memilih suatu jurusan dibutuhkan pertimbangan yang matang serta kemampuan untuk mengenali kelebihan dan kekurangan diri. Seiring dengan eksplorasi minat dan bakat, anak pun perlu di arahkan untuk menjadi pribadi yang bertanggung jawab atas pilihannya. Anak perlu diajarkan untuk mandiri dan mampu memotivasi diri sendiri, disiplin, dan serius belajar sebagai perwujudan dari komitmen atas pilihan hidupnya. Jika menjumpai kendala, tidak mudah putus asa apalagi berhenti di tengah jalan atau ganti haluan.
Penulis:
Semoga menjadi mahasiswa PTN.
Salam dari Penting Bagi Calon Orang Penting
Pencarian Google